Pantai Ujung Genteng

Hi all...

Kali ini perjalanan saya bersama teman-teman akan menuju lokasi wisata Ujung Genteng. Maklum, perjalanan ke Ujung Genteng ini adalah yang pertama kali saya lakukan bersama teman-teman rumah saya,jadi mesti well prepare buat menghadapi segala kondisi di jalan yang akan di lalui. Kebetulan kami berangkat dari Jakarta pada malam hari sekitar jam 11.00 an malam, Kondisi nya saat itu hujan deras. Rute yang kami lalui antara lain Depok,Bogor, Jalan Raya Sukabumi, Cikidang, Pelabuhan Ratu,Citarik,Jampang Surade dan seterusnya. Kondisi jalanan sepanjang depok menuju bogor,cikidang dan pelabuhan ratu masih dapat kami lewati dengan baik. Meskipun mengalami beberapa kesulitan sewaktu melewati jalan raya sukabumi, karena kondisi jalanan yang rusak dan berlubang selain itu juga jalan raya sukabumi ini sering di lalui kendaraan-kendaraan besar seperti truk kontainer dan bus antar kota. 

Setelah menempuh perjalanan dan diguyur hujan selama kurang lebih 3 jam lamanya,akhirnya kami memutuskan untuk beristirahat di sekitar bibir pantai Pelabuhan Ratu,waktu itu kami sampai di sana sekitar jam 3.30 dini hari. Di lokasi ini memang terdapat banyak saung atau pondok-pondok yang di sediakan oleh penjual makanan setempat. Jadi apabila kalian ingin bermalam di lokasi ini tapi dengan budget yang minimalis,ataupun kalian belum sempat booking hotel/penginapan, kalian bisa bermalam disini. Hehehehe....




Pagi nya, sekitar pukul 06.00 WIB kami meneruskan perjalanan kembali. Dari Pelabuhan Ratu kami melewati jembatan koneng dan mulai memasuki perbukitan Citarik. Kondisi jalanan di daerah ini memang cukup ekstrem. Selain kondisi jalanan yang lebarnya hanya cukup untuk 2 unit mobil,berliuk-liuk,naik turun perbukitan dan juga banyak jalanan yang rusak dan berlubang di sepanjang jalan. Apabila kalian ingin melewati daerah ini,saya sarankan untuk memulai perjalanan di pagi hari. Karena kondisi jalanan yang rusak, rawan longsor dan membutuhkan waktu tempuh yang lama sekitar 2 sampai 3 jam. Atau kalian bisa juga melewati jalur alternatif melewati cimenteng. Kondisi jalan ini sangat bagus dibanding dengan citarik.
Sesampainya di Jampang Surade,kami masih harus menempuh perjalanan menuju Ujung Genteng. Kurang lebih 2 jam lamanya untuk sampai di pintu masuk Wisata Ujung Genteng. Dan pastinya tidak mudah juga untuk menjangkau ke lokasi ini. Karena, lagi-lagi kondisi jalanan di sini rusak parah. Terdapat lubang-lubang besar seperti kubangan air di setiap sisi jalan nya. 


 
 Sesampai nya di Pintu Masuk,di sini kalian akan di pungut biaya retribusi sekitar Rp. 1.000/motor dan Rp. 7.000/orang. Jadi, jangan lupa untuk menyiapkan uang pas untuk membayar. Pandangan mata saya tak lepas ketika melihat pesona keindahan pantai ini, pantai yang begitu bersih,semilir angin yang mengelus tubuh, gugusan karang yang begitu luas nya dan nuansa laut yang membiru membuat saya ingin segera bermain bersama ombak pantai. Terlihat beberapa Surfer Bule yang sedang asyik berselancar di atas ombak. Dalam hati berbisik,"inilah penantian yang kami tunggu-tunggu".
Setelah melewati pintu masuk, kami segera mencari lokasi untuk tempat beristirahat di sekitar pantai Ujung Genteng. Alhasil kami memutuskan untuk beristirahat di sebuah gubuk yang sudah tidak terpakai lagi. Tetapi apabila kalian ingin menginap di penginapan, kalian tidak perlu bingung atau repot-repot mencarinya. Karena di lokasi wisata tersebut banyak juga warga yang menyediakan penginapan. Range harga nya sangat ber variatif. Mulai dari Rp. 250.000/villa sampai dengan Rp. 400.000 ke atas dengan segala fasilitas yang di tawarkan. Ataupun kalian bisa juga menginap di saung atau pondok-pondok. Karena di sini juga banyak saung,sama seperti di Pelabuhan Ratu. Dan yang pasti,kalian juga harus waspada terhadap kendaraan anda. Usahakan sebelum anda tidur, anda mengkunci kendaraan anda. Bila perlu gunakan gembok tambahan, supaya aman.
So...have a nice trip!!!don't forget to visit Pantai Ujung Genteng.....it's awessome!!!